Penggunaan Kata Selain Bad dalam Kalimat Bahasa Inggris Beserta Arti dan Contoh

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on linkedin
Share on email

Bad Artinya

Salah satu cara mengungapkan emosi dan berbagai pengalaman adalah menggunakan bahasa. Dalam bahasa Indonesia maupun dalam bahasa Inggris kita bisa mengungkapkan perasaan yang kita alami. Tapi bagi beberapa orang, mengekspresikan emosi bisa jadi lebih mudah dalam bahasa Inggris.

Apakah kamu bagian dari sekelompok orang yang suka mengungkapkan eskpresi dan perasaan serta emosi dalam bahasa Inggris?

Kamu bisa saja menulis berbagai macam hal dalam bahasa Inggris untuk mengungkapkan perasaanmu. Misalnya melalui caption Instagram, puisi, cerita, tulisan di dalam diari dan berbagai macam hal.

Dengan menguraikan emosi melalui tulisan, kamu akan lebih mengenal perasaan apa yang sedang kamu alami dan lebih mengenal dirimu sendiri. Jika kamu sudah terbiasa menggambarkan perasaanmu melalui tulisan, kamu akan lebih mudah melakukannya dalam percakapan sehari-hari.

Namun tahukah kamu, ternyata mengungkapkan emosi bisa terasa lebih sulit daripada yang kita bayangkan. Terlebih ketika kamu mengungkapkan perasaan atau situasi negatif, apalagi ketika mencoba mengungkapkannya melalui bahasa Inggris.

Kosakata yang kamu miliki bisa jadi sangat terbatas ketika menggambarkan dan mendeskripsikan emosi serta pengalaman negatif. Mungkin yang hanya kamu kenal adalah kata “bad” saja. Seperti misalnya, “I’m feeling bad”, “Her food tastes bad”, “Andy is bad at writing”, “My English is bad” dan lain sebagainya.

Seperti contoh-contoh di atas, kata “bad” sebenarnya bisa digunakan di berbagai situasi negatif. Namun, sebagai pembelajar bahasa Inggris yang baik dan aktif, kamu harus mengetahui kata selain “bad” untuk bisa menggambarkan dan mendeskripsikan perasaan atau situasi negatif.

Tentu saja hal ini bisa sangat membantumu dalam menguasai bahasa Inggris. Pasalnya kosakatamu akan semakin berkembang, dan kemampuan menulis serta berbicara dalam bahasa Inggris bisa semakin meningkat.

Selain itu kamu juga jadi bisa lebih baik lagi dalam memberikan kritik, mengungkapkan ketidaknyamanan, dan lain-lain dalam bahasa Inggris. Dalam kata lain, kemampuanmu berkomunikasi dalam bahasa Inggris bisa menjadi lebih baik.

Ingin meningkatkan kemampuan percakapan bahasa Inggris dan pembuatan kalimat bahasa Inggris dengan menambah kosakata seputar “bad” dalam bahasa Inggris? Yuk simak penjelasan artikel berikut ini beserta contoh penggunaan sinonimnya!

Apa Arti “Bad”?

Secara harfiah,bad” memiliki arti buruk atau jelek. Kata ini bisa digunakan untuk menggambarkan situasi atau kualitas dari suatu hal yang tidak baik, tidak bagus, atau kondisi negatif lainnya.

Sederhananya, kata bad merupakan kata sifat yang bisa digunakan untuk mendeskripsikan situasi yang memiliki makna buruk, situasi yang tidak diuntungkan atau situasi serupa.

Kata ini juga bisa digunakan untuk mendeskripsikan berbagai macam situasi negatif, seperti situasi yang tidak efektif, tidak etis, tidak baik, dan situasi lainnya yang serupa.

Cara Menggunakan Kata Selain “Bad” dalam Berbagai Situasi

Jika kamu ingin mendeskripsikan berbagai situasi yang kurang diuntungkan atau situasi yang buruk, sebaiknya kamu menghindari penggunaan kata “bad“. Karena bisa jadi kata tersebut membuat pesan yang kamu sampaikan terdengar lebih buruk atau lebih kasar daripada niat awalmu.

Dengan begitu kamu harus memiliki kosakata yang luas atau sinonim selain kata bad untuk menggambarkan situasi buruk dalam kehidupan sehari-hari. Nah, untuk bisa menggunakan kata-kata selain “bad” pada situasi buruk tertentu kamu harus memahami konteks dan situasi yang kamu hadapi.

Dalam kata lain, kamu harus mengetahui kejadian buruk apa yang sedang kamu alami dan mengapa hal buruk tersebut bisa terjadi.

Pasalnya kata “bad” merupakan kata yang terlalu umum untuk menggambarkan sesuatu yang buruk atau tidak diuntungkan.

Sehingga kamu bisa jadi tidak bisa menjelaskan sesuatu hal buruk dengan spesifik. Padahal setiap situasi yang buruk atau tidak menguntungkan memiliki faktor-faktor tersendiri mengapa hal tersebut bisa terjadi.

Maka dari itu, penting bagimu untuk mengetahui situasi buruk dan tidak menguntungkan apa yang sedang kamu hadapi.

Nah, dengan menggunakan berbagai macam sinonim dari kata “bad” untuk mendeskripsikan atau mengungkapkan situasi yang buruk kamu bisa memberikan detail yang diperlukan.

Serta kamu juga bisa memberikan berbagai makna yang cocok pada situasi tersebut. Selain itu kamu juga bisa menghindari penggunaan generalisasi yang berlebihan.

Misalnya kamu merupakan karyawan perusahaan. Lalu atasanmu memberikan penilaian terkait hasil kinerjamu selama satu bulan terakhir.

Ternyata performamu tersebut buruk. Namun atasanmu ingin memberikan feedback yang baik dan menguntungkan, sehingga atasanmu menggunakan gaya bahasa atau majas eufimisme.

Alasan dan tujuan penggunaan gaya bahasa atau majas eufimisme adalah menyampaikan sesuatu yang buruk atau terdengar kasar dengan bahasa yang lebih halus. Dengan demikian lawan bicara bisa mendapatkan kesan yang baik.

Jika atasanmu hanya mengucapkan atau menilai pekerjaanmu dengan hanya menggunakan kata “bad” saja, bisa jadi kamu tidak termotivasi dan mungkin kamu merasa sedang dimarahi.

Kedua cara tersebut memang sama-sama memberitahu atau memberi pesan bahwa performa yang kamu miliki selama sebulan ke belakang tidaklah efektif. Namun keduanya memiliki dampak dan kesan yang berbeda.

Kemudian selain kamu harus mengetahui konteks yang kamu hadapi, kamu juga harus menyesuaikan nada bicara atau tone baik saat menulis atau berbicara dalam bahasa Inggris. Meskipun kata “bad” bisa digunakan kapan saja kamu mau, kamu tetap harus menyesuaikan tone bicara atau tulisanmu.

Nah, jika tone bicara atau tulisanmu tidak cocok dengan kata “bad” sebaiknya kamu cari sinonim dari kata tersebut. Hal ini akan sangat menguntungkanmu karena kamu bisa berbicara dalam berbagai macam topik untuk mengungkapkan sesuatu yang bersifat buruk atau berkualitas tidak baik.

Contohnya ketika dalam situasi akademis, profesional, kasual atau kondisi lainnya kamu bisa menggunakan sinonim dari kata “bad“. Hal ini dapat kamu lakukan agar bisa memberikan efek, dampak dan kesan yang lebih baik kepada lawan bicara.

Misalnya kamu merupakan seorang pelatih sepak bola dan sedang menghadiri sebuah pertandingan. Sayangnya tim yang kamu latih mengalami kekalahan telak. Tentu saja kamu tidak ingin memberikan kritik pedas sehingga membuat anggota tim merasa semakin terpuruk.

Kamu bisa memberikan pendekatan yang lebih baik daripada menggunakan kata “bad“. Misalnya kamu mengucapkan bahwa pertandingan tersebut “challenging“, “the opponent was tough” atau “the game was unfortunate“.

Alih-alih membuat anggota tim semakin terpuruk, mereka bisa jadi akan merasa lebih bersemangat karena kamu menunjukkan bahwa mereka sudah memberikan usaha yang terbaik untuk memenangkan pertandingan tersebut.

Hanya saja pertandingan tersebut sungguh menantang, lawannya cukup sulit dan keberuntungan sedang tidak berpihak kepada timmu.

Kemudian, penggunaan sinonim kata “bad” bisa memberikan variasi terhadap tulisan atau percakapan yang kamu buat.

Jika kamu hanya menggunakan kata “bad” pada setiap deskripsi kejadian yang buruk atau situasi tidak menguntungkan maka tulisan atau percakapanmu akan terasa membosankan.

Jika kamu hanya menggunakan kata “bad” saja, tulisan dan percakapan yang kamu buat akan memiliki nada yang monoton.

Hal tersebut akan sangat terasa ketika kamu sedang berada dalam situasi yang formal dan profesional, seperti misalnya saat sedang presentasi atau saat sedang rapat. Hal tersebut bisa jadi memberikan penilaian yang negatif terhadap kemampuanmu berkomunikasi.

Oleh karena itu, menggunakan sinonim dari kata “bad” bisa memberikan variasi terhadap tulisan dan percakapan yang kamu buat.

Dengan begitu kamu akan terdengar lebih menarik oleh para audiens atau lawan bicaramu. Orang-orang juga tidak akan bosan membaca tulisanmu atau menyimak pembicaraanmu.

Dengan menggunakan sinonim kata “bad” kamu juga bisa mengasah kemampuan kreatif yang kamu miliki. Misalnya saja kamu memiliki sebuah karya tulis atau sedang membuat suatu tulisan kreatif.

Dengan menggunakan beragam sinonim kata “bad” kamu bisa memberikan deskripsi dan penggambaran yang detail sehingga membuat tulisanmu lebih berkarakter.

Namun bukan berarti kamu tidak boleh menggunakan kata “bad” setiap menulis atau berbicara dalam bahasa Inggris.

Hal ini bermaksud agar kamu memiliki kosakata yang beragam untuk menggambarkan situasi yang tidak menyenangkan. Selain itu kamu bisa memberikan pesan yang lebih akurat dan menarik serta spesifik.

Nah, berikut ini adalah daftar sinonim untuk kata “bad” yang bisa kamu gunakan untuk berbagai situasi:

Berikut ini adalah daftar sinonim untuk kata “bad

Baca Juga: Narrative text: Pengertian, Struktur, Generic Structure dan Contoh

Kata “Bad” yang Memiliki Arti Tidak Buruk

Meskipun kata “bad” memiliki arti buruk, tidak bagus, jelek dan lain-lain, ternyata kata tersebut bisa digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang justru memiliki sifat yang bagus. Namun penggunaan kata “bad” untuk mendeskripsikan sesuatu yang baik biasanya bersifat informal. Misalnya seperti:

He is the baddest dancer in the competition, with moves no one had seen before.

Kamu juga bisa menggunakan kata “bad” dengan menggunakannya dalam frasa yang bermakna “lumayan bagus”. Frasa tersebut dalam bahasa Inggris adalah frasa “not bad“.

Kata “bad” juga bisa membuat kalimatmu bermakna positif jika kamu menggunakan gaya bahasa atau majas litotes. Majas litotes merupakan majas yang mengungkapkan sesuatu dengan positif dengan menyebutkan hal yang berkebalikan dengannya. Misalnya seperti kalimat berikut:

The cake wasn’t half bad.

Contoh Kalimat Penggunaan Kata Selain “Bad”

  • This film was terribly disappointing.
  • The book, received with great favor by the people, was displeasing to the authorities.
  • Joanna left her job because of her colleague’s unacceptable behavior.
  • There are thousands of orphaned or abandoned children who live in substandard conditions.
  • Her performance was absolutely dreadful.
  • I don’t know what’s wrong with you, but you look wretched. Not good at all.
  • Something feels off about this.
  • These supplies are inadequate to meet our needs.
  • His efforts to get a job proved unsuccessful.
  • I’m feeling under the weather for a moment. I’m gonna have a nap.
  • He’s terribly injured, get some help!

Nah, demikianlah penjelasan tentang cara menggunakan kata “bad” dan sinonimnya untuk berbagai macam situasi. Dengan memiliki beragam kosakata terkait “bad” kamu akan meningkatkan kemampuan berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris.

Kalau pun kamu merasa ingin tahu lebih lanjut tentang bahasa Inggris dan membutuhkan tutor yang akan membimbingmu, kamu bisa belajar bahasa Inggris di tempat kursus bahasa Inggris online terbaik bersama Fluentz dan guru-guru yang asik. Di sana juga ada banyak pilihan program yang sesuai dengan kebutuhan kamu.

Referensi:

Yamasaki, Parker. 2023. Other Ways to Say “Bad” (online at) https://www.grammarly.com/blog/other-ways-to-say-bad/ [accessed on 14 July 2023]

Fluentz perfect for online courses and other institutes. It’s a complete solution with lms features and functionalities.

Contact Us

STC Senayan Lantai 2 Ruang 89 Jalan Asia Afrika Pintu IX Gelora Senayan, Jakarta Pusat 10270.

0813-9176-8718

 

Chat Sekarang
Hari ini sedang ada Promo bonus sampai 5 sesi! Yuk, langsung chat Mimintz 😎