Testimoni Fluentz English Course for Kids Online: Anak Pede Ngomong Inggris Sejak Dini

Share on facebook
Share on whatsapp
Share on twitter
Share on linkedin
Share on email

Hi, Fluentzies!

Bayangin kalau anak kamu bisa ngobrol lancar dalam Bahasa Inggris. Kedengarannya keren, kan? Tapi buat banyak orang tua, membuat anak enjoy belajar Bahasa Inggris bukan hal mudah. Kadang mereka cepat bosan, kadang minder kalau salah ngomong, atau malah belum paham kenapa belajar Bahasa Inggris itu penting.

Beberapa orang tua bahkan cerita kalau sebelumnya mereka udah coba les offline, tapi hasilnya belum kelihatan. Anaknya masih malu-malu ngomong, apalagi kalau harus pakai Bahasa Inggris. Tapi justru dari pengalaman kayak gini, makin banyak yang akhirnya nemu solusi lewat program Fluentz English Course for Kids Online .

Nah, di bagian ini kita bakal bahas langsung real experience dari para orang tua yang udah coba program ini. Dan yang paling penting, hasil nyatanya gimana. Yuk lanjut!

Belajar Bahasa Inggris Sejak Dini, Investasi untuk Masa Depan

Anak-anak punya kemampuan luar biasa dalam menyerap bahasa baru, terutama di usia 4-12 tahun. Pada fase ini, otak mereka bekerja seperti spons, cepat menangkap bunyi, intonasi, dan pola kalimat tanpa harus duduk serius belajar grammar.

Itulah kenapa program Fluentz Kids dibuat dengan pendekatan Experiential Immersive Learning, yang menekankan pada pengalaman langsung. Anak nggak cuma mendengar, tapi juga berinteraksi dan menggunakan Bahasa Inggris secara alami, lewat lagu, cerita, permainan peran, dan kegiatan berbasis proyek.

Beberapa penelitian (seperti yang dirilis oleh British Council dan Cambridge) bahkan menyebutkan bahwa anak yang mulai belajar Bahasa Inggris sebelum usia 10 tahun cenderung:

  • Lebih cepat memahami grammar dan pronunciation,
  • Lebih percaya diri dalam komunikasi verbal, dan
  • Memiliki keunggulan kognitif seperti fokus dan kemampuan problem solving yang lebih baik.

Metode Fluentz: Belajar yang Bikin Betah Belajar Bahasa Inggris

Kalau kamu pernah lihat anakmu ogah-ogahan ikut kursus, kemungkinan besar karena metode belajarnya terlalu “dewasa”. Di Fluentz, konsepnya dibalik, kelas dibuat menyenangkan dulu, baru pelan-pelan anak diarahkan untuk memahami struktur bahasa.

Misalnya, alih-alih disuruh menghafal kata “apple”, mereka akan:

  1. Menyanyi tentang buah-buahan,
  2. Bermain tebak gambar,
  3. Dan menceritakan buah favorit mereka dalam Bahasa Inggris.

Dari situ, anak belajar vocabulary, grammar, dan pronunciation tanpa sadar sedang belajar. Ini yang membuat mereka lebih mudah menyerap bahasa tanpa stres.Selain itu, setiap kelas online Fluentz dilengkapi visual dan audio interaktif, dari video animasi, kartu bergambar, sampai mini games. Anak juga akan belajar dari Rekomendasi Film Anak yang Bantu Belajar Bahasa Inggris agar tidak mudah bosan.

Hasilnya? Anak lebih fokus, aktif menjawab, dan bahkan sering minta tambahan waktu belajar!

Testimoni Orang Tua Tentang Program Fluentz for Kidz

1. “Dulu anak saya diam aja… sekarang dia jadi aktif banget!”

“Sebelum ikut Fluentz, anak saya nggak pernah mau ngomong Bahasa Inggris. Dia malu, takut salah. Tapi setelah dua bulan, dia jadi sering ngomong sendiri di rumah, pakai kalimat-kalimat pendek yang dia pelajari di kelas. Bahkan, dia sering ngajak saya main ‘Guess the Word’ pakai English! Saya sampe kaget sendiri.” – Mamanya Keisha, 7 tahun

Apa yang bikin perubahan ini bisa terjadi? Di Fluentz, anak-anak bukan cuma disuruh duduk dengerin tutor. Mereka langsung praktik. Mulai dari main peran, storytelling, sampai challenge harian yang bikin anak terlibat aktif.

Bahkan ada satu anak yang katanya awalnya cuma nunduk saat sesi, sekarang udah berani presentasi singkat tentang hewan favoritnya… full Bahasa Inggris. Proud moment banget buat orang tuanya.

2. “Belajarnya fun, anak saya ngerasa kayak lagi main, bukan belajar.”

“Biasanya kalau disuruh les, anak saya banyak alasan. Tapi kalau giliran jadwal kelas Fluentz, dia yang ingetin saya duluan! Katanya seru, karena gurunya nggak cuma ngajarin tapi juga ngajak main. Dia suka banget bagian ‘Show & Tell’ dan nyanyi lagu-lagu Bahasa Inggris.” – Papanya Arya, 8 tahun

Ini sejalan sama pendekatan Experiential Immersive Learning yang diterapkan di Fluentz. Anak nggak dipaksa duduk pasif. Mereka justru dibiasakan untuk aktif terlibat, melibatkan gerak, suara, dan kreativitas mereka.

Metode ini bikin pembelajaran terasa alami dan menyenangkan. Bahkan nggak terasa kayak belajar, tapi tetap membentuk kebiasaan positif yang bertahan.

3. “Nggak nyangka belajar online bisa se-personal ini.”

“Saya kira karena online, anak saya bakal kesulitan ikutan. Tapi ternyata justru sebaliknya. Karena grupnya kecil, gurunya bisa fokus banget. Anak saya yang biasanya suka ngelamun jadi makin fokus dan seneng banget kalau dapet feedback langsung dari Miss-nya.” – Ibunya Dafa, 6 tahun

Program online Fluentz didesain untuk tetap personal dan interaktif. Satu kelas dibatasi maksimal 6 anak, supaya setiap anak dapat perhatian. 

Tutor juga rajin kasih laporan kemajuan ke orang tua, jadi kamu bisa pantau perkembangan anak dengan jelas.

Keunggulan Fluentz English Course for Kids Online

1. Tutor Profesional dan Terlatih Mengajar Anak

Guru-guru Fluentz bukan sekadar jago Bahasa Inggris, tapi juga punya kemampuan mengajar anak-anak dengan pendekatan yang hangat dan sabar. Mereka paham bahwa setiap anak belajar dengan kecepatan yang berbeda, jadi pendekatan disesuaikan satu per satu.

2. Kelas Interaktif dan Fun Learning

Setiap sesi dibuat singkat tapi padat, sekitar 45 menit per pertemuan dengan kombinasi permainan bahasa, lagu, gambar, dan percakapan ringan. Anak nggak akan duduk pasif, tapi aktif berbicara dan bereaksi.

3. Private atau Group 

Kelas bisa di lakukan private 1-on-1 agar anak lebih fokus. Dan untuk kelas group jumlah murid dibatasi agar tutor bisa fokus memperhatikan kemajuan masing-masing anak. Dengan interaksi kecil, mereka lebih berani bicara tanpa rasa malu.

4. Laporan Progres Rutin untuk Orang Tua

Setiap akhir bulan, orang tua akan menerima laporan tentang kemajuan anak, mulai dari penguasaan kosakata, kemampuan listening, sampai kepercayaan diri berbicara. Ini penting banget biar kamu tahu hasil investasimu di pendidikan anak.

5. Sertifikat & Kelas Kelanjutan

Setelah menyelesaikan satu level, anak akan mendapat sertifikat resmi dari Fluentz dan bisa lanjut ke tingkat berikutnya (Kids Level 2, Teens Program, dan seterusnya).

Kesimpulan

Membiasakan anak berbicara Bahasa Inggris sejak dini bukan cuma soal nilai atau tren. Ini soal membentuk kebiasaan komunikasi dan kepercayaan diri yang akan mereka bawa sampai dewasa.

Program Fluentz English Class for Kids Online sudah terbukti membantu banyak anak Indonesia jadi lebih berani, percaya diri, dan fasih berbahasa Inggris dengan cara yang seru dan alami. Masih ragu? Yuk, cobain dulu kelasnya di sini..

Fluentz perfect for online courses and other institutes. It’s a complete solution with lms features and functionalities.

Contact Us

Ruko Emerald Summarecon Bekasi.

Jalan Bulevar Selatan No. 08 blok UG, RT 04/11, Marga Mulya, Bekasi Utara.

+62 851-6631-7514